baru baru ini, razia software terjadi jakarta dan kota besar lainnya
di semarang, contohnya, tahun kemaren, ada dua warnet yang tutup gara gara kena razia software bajakan
tahun ini, waah, nggak tahu deh..
disatu sisi, razia software bajakan tersebut, seakan akan kita diperbudak dinegeri sendiri
sementara itu, haki kita (eh.. apa ada ya haki kita?) tidak dilindungi sebegitu ketatnya
sehingga gampang dicolong oleh negara lain
dicolong? nggak juga
batik --> masih tetap jadi haki indonesia, malaysia hanya mematenkan style nya aja
tapi bagaimanapun juga, style itu, mestinya kitalah yang mematenkan.
tempe --> jepang sama sekali nggak mematenkan itu, yang dipatenkan jepang adalah cara membuat makanan mirip tempe
tapi mestinya kalau mirip tempe, ya kita juga yang harusnya punya patentnya.
jangan bicara haki kita dicolong sebelum punya data yang akurat untuk hal itu.
kita tuh senengnya bicara tanpa data yang jelas dan diumbar kemana mana
agar orang yang mendengarkan terkesan pada kita.
so, biar lebih takjub lagi, searching dulu, dapat data baru bicara.
kembali ke linux tadi.
maraknya razia (marak? nggak juga, ini hanya berita yang dibesar besarkan, satu lagi, kita tuh senengnya
membesar besarkan berita).
razia hanya marak di kota besar saja dan di tempat yang berbau internasional dan commercial.
sementara pemerintah ya pasti berpikir seribu kali untuk razia di kantor pemerintah dan pendidikan.
paling tidak, dengan peristiwa ini, kita lebih harus waspada dengan memakai produk dalam negeri seperti igos itu.
lalu kalau mau pake software, ya sebisa mungkin yang asli.
lagi pula sekarang, windows xp kan juga ada yang harganya 750 ribu, so pastinya lebih taerjangkau.
mamakai barang asli juga merupakan budaya baik kan?
di jepang, beli barang nggak asli, nggak lazim.
semua komputer, berbandrol dg softaware asli, dan perusahaan pemasok komputer,
juga sudah menginstal software di dalamnya dan juga menyertakan cd aslinya.
kalau diitung itung, murah juga, coba aja bayangkan, dengan 5 - 6 juta rupiah, bisa beli laptop baru
dengan software asli didalamnya (lihat attachment gambar).
wah celeron wah ram nya cuma 512 wah dll.. itu pasti komentarnya
lalu akhirnya sampai pada pemikiran bisa nggak ya dengan uang 6 juta dapet core2duo atau ram 1 giga
akhirnya sampai juga pada pamikiran : hmm bagaimana kalau saya beli tanpa software, kan sisa uangnya
bisa saya gunakan untuk beli ram.
itulah yang namanya budaya berpikir
masing masing negara punya kebudayaan berpikir masing masing
jangan dibilang jepang yang penuh dengan kemodernan, orangnya juga modern dan tahu teknologi
masih banyaak anak muda yang belum tahu pake komputer juga..
dan banyak juga orang yang di desa yang nggak tahu cara pake telpun
ahh kembali ke linux tadi
banyak nya razia, membuat banyak orang jadi pengkhianat windows
dan mereka bilang setia pada linux sejak belum ada windows..
(hmm emang yang lahir duluan mana?)
perihal ini, larinya adalah pada hati kita masing masing..
jangan bilang anda adalah linux sejati jika mencari cd linux dan download program linux dari internet explorer!
sekarang nggak perlu yang namanya lari dari windows
bagaimanapun juga, kita dibesarkan dari windows
coba tanyakan ke diri anda sendiri
anda bisa kenal komputer, dari program apa.. pasti jawabannya adalah windows
yang sekarang bisa lakukan adalah bagaimana migrasi keseluruhan ke linux
mulai dari program ketik (bikin graphic) hingga program untuk bikin program, pake linux
jangan bilang anda linuxer sejati jika edit video aja masih pake magic pro, pro show, dll
pertanyaan, bisakah anda lepas sama sekali dari windows untuk kerjaan sehari hari anda?
jika jawabannya adalah iya, berarti anda adalah linux sejati.
linux gratis?
sebagian gratis dan sebagian bayar
untuk program developer dan program bukan basic, masih juga harus mengeluarkan kocek kita.
walau untuk program utamanya, nggak pake duit, tapi kalau udah mau ke tingkat lebih tinggi, pake bayar juga.
mungkin sekarang linux gratis dan windows berbayar
siapa tahu 5 - 10 th kedepan, gantian, windows yang gratis
dan disaat itu, banyak orang yang bilang bahwa sayalah windows sejati.
